
UMK News - Kuningan, 1 Juli 2025 — Kabar membanggakan datang dari Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan) yang berhasil menjadi salah satu penerima Program Bantuan Pembentukan dan Penguatan Unit Layanan Disabilitas (ULD) di perguruan tinggi tahun 2025. Program ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Penerimaan bantuan ini menjadi tonggak penting bagi UM Kuningan dalam mewujudkan kampus inklusif yang ramah bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.
Rektor UM Kuningan, Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc., menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah kepada UMK.
“Bantuan ini akan menjadi stimulan penting bagi kami dalam membentuk dan memperkuat Unit Layanan Disabilitas yang mampu menjamin kesetaraan akses pendidikan bagi semua mahasiswa, termasuk yang berkebutuhan khusus,” ujar Rektor.
Dengan adanya program ini, UM Kuningan akan membangun sistem dan fasilitas yang lebih adaptif, baik dari sisi infrastruktur, pelayanan, maupun sistem pembelajaran berbasis inklusi.
Tak hanya sebagai bentuk pemenuhan hak, kehadiran ULD juga mencerminkan semangat UM Kuningan dalam menciptakan lingkungan akademik yang humanis, berkeadilan, dan progresif.